Untuk pertumbuhan yang optimal, kitten (anak kucing) membutuhkan makanan yang kaya akan protein, lemak, dan nutrisi penting lainnya. Berikut makanan terbaik untuk kitten:
1. Makanan Komersial (Dry) untuk Kitten
Makanan kering memiliki keunggulan dalam daya tahan yang lebih lama dan membantu menjaga kesehatan gigi. Pilih makanan khusus kitten karena mengandung lebih banyak protein, lemak, dan vitamin yang dibutuhkan untuk pertumbuhan. Beberapa merek bagus:
- Royal Canin Kitten -> Mengandung protein tinggi dan prebiotik untuk pencernaan sehat.
- Hill’s Science Diet Kitten -> Kaya akan DHA dari minyak ikan untuk perkembangan otak dan mata.
- Orijen Cat & Kitten -> Berbahan dasar daging asli dan kaya protein hewani..
- Acana Kitten -> Mengandung daging segar dengan kandungan karbohidrat rendah.
- Whiskas atau Me-O Kitten -> Harga lebih terjangkau dengan nutrisi seimbang.
Mana yang lebih baik, dry food atau wet food?
- Wet food (Makanan Basah) lebih mudah dicerna dan tinggi kadar air, cocok untuk kitten yang baru belajar makan.
- Dry Food (Makana Kering) bagus untuk kesehatan gigi dan bisa diberikan sebagai makanan utama.
2. Makanan Basah (Wet Food) untuk Kitten
Makanan basah lebih mudah dikonsumsi, terutama untuk kitten yang baru belajar makan. Berikut beberapa merek yang direkomendasikan:
- Royal Canin Mother & Babycat – Sangat lembut, cocok untuk kitten usia 1-4 bulan.
- Sheba Kitten – Daging asli dengan tekstur lembut, tinggi protein.
- Fancy Feast Kitten – Rasa yang disukai dan kaya akan nutrisi.
- Purina Pro Plan Kitten Wet Food – Mengandung DHA dan antioksidan untuk daya tahan tubuh.
3. Makanan Alami untuk Kitten
Selain makanan komersial, kamu juga bisa memberikan makanan alami, seperti:
- Daging ayam rebus (tanpa bumbu & tulang) – sumber protein utama.
- Ikan rebus (seperti tuna atau salmon) – jangan terlalu sering karena bisa menyebabkan kekurangan vitamin E.
- Telur Rebus (dihancurkan) – Tinggi Protein dan baik untuk bulu.
- Keju atau yogurt tanpa gula (dalam jumlah kecil) – sumber kalsium tambahan.
3. Susu untuk Kitten
- Jangan beri susu sapi! Karena sulit dicerna oleh kitten dan bisa menyebabkan diare. Sebagai gantinya, berikan:
- Royal Canin Babycat Milk – Susu formula khusus untuk kitten.
- KMR (Kitten Milk Replacer) – Alternatif susu kucing yang kaya nutrisi.
4. Nutrisi yang Dibutuhkan Kitten
Kitten butuh makanan yang mengandung:
- Protein tinggi (untuk pertumbuhan otot dan energi).
- Lemak sehat (untuk perkembangan otak).
- Kalsium & Fosfor (untuk tulang dan gigi kuat).
- Vitamin & Mineral (untuk daya tahan tubuh).
Jadwal Makan Kitten
- 0-4 minggu: Hanya susu induk atau susu pengganti kitten.
- 4-8 minggu: Mulai dikenalkan makanan basah, dicampur dengan susu.
- 8 minggu ke atas: Bisa mulai makan dry food yang direndam air atau wet food.
- 2-6 bulan: Makan 3-4 kali sehari.
- 6 bulan ke atas: Bisa dikurangi jadi 2-3 kali sehari atau mulai mengikuti pola makan kucing dewasa.
Kesimpulan
Untuk pertumbuhan yang baik, pilih makanan kitten yang tinggi protein dan lemak sehat. Kombinasikan makanan kering dan basah agar nutrisi lebih seimbang. Jangan lupa untuk selalu menyediakan air bersih, dan hindari makanan yang berbahaya seperti cokelat, bawang, dan susu sapi.
